KEBUMEN, Times7.id,- Team SAR Gabungan terus melakukan upaya pencarian terhadap nelayan yang hanyut akibat dihantam ombak besar. Namun sayangnya, pencarian hingga kini belum membuahkan hasil.

Komandan SRU Basarnas Cilacap Bima Kalih Kahar menuturkan team SAR Gabungan menerjunkan team, yang menyisir di sepanjang bibir pantai dan juga di laut. Namun, hingga kini keberadaan korban yang bernama Sodiran belum juga ditemukan.

“Ijin melaporkan untuk kejadian MOB dua orang terjatuh dari perahu Kathir akibat dihantam ombak, untuk data datanya yang pertama korban atas nama Parwono umur 42 desa srati semalat, terus korban yang kedua atas nama Sodiran umur 34 tahun alamat desa Srati Kecamatan Ayah dalam pencarian, untuk kegiatan yang kami lakukan pada hari ini kami melakukan penyisiran baik dari darat maupun dari laut, tapi sampai saat ini pukul 16.00 pencarian masih nihil dan pencarian akan kami lanjutkan besok pagi,” ucapnya Senin,(10/7).

Diberitakan sebelumnya, satu buah perahu nelayan yang diawaki oleh dua orang dilaporkan tenggelam di lepas pantai Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen. Satu orang dinyatakan hilang, dan satu lainnya berhasil diselamatan.

Akibat kerasnya hantaman ombak pantai selatan Jawa, menyebabkan perahu yang diawaki dua korban terbalik,  pada Senin (10/7). Satu nelayan bernama Sodiran warga Desa Srati dilaporkan hilang dan satu rekannya bernama Parwono berhasil diselamatkan.

Kejadian kapal terbalik yang diawaki oleh dua orang nelayan terjadi sekitar pukul 06.30 pagi di lepas pantai Kecamatan Ayah saat hendak berangkat mencari ikan di perairan Desa Pasir. Saat itu ombak besar tiba tiba langsung menghantam perahu korban di 30 meter lepas pantai,yang seketika menyebabkan perahu tidak terkendali dan terbalik.

By times7

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *