KEBUMEN, Times7.id,- Jelang akhir tahun 2024, relawan Boloseno pendukung Calon Gubernur terpilih Ahmad Lutfi-Taj Yasin dan Lilis Nuryani-Zaeni Miftah menggelar tasyakuran kemenangan. Kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur para relawan Boloseno untuk menyongsong tahun 2025 dengan sosok pemimpin baru, di Jawa Tengah maupun di Kebumen.

Tasyakuran tersebut dihadiri oleh ribuan masyarakat Kabupaten Kebumen dari berbagai daerah, yang digelar di alun-alun Karanganyar, pada minggu, (28/12/24). Syukuran ini berlangsung sangat meriah dengan hiburan orkes dangdut OM Adella, yang disambut antusias masyarakat.

Kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur relawan atas diraihnya kemenangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah terpilih Ahmad Lutfi-Taj Yasin serta Calon Bupati dan Wakil Bupati Kebumen terpilih Lilis Nuryani-Zaeni Miftah.

Tasyakuran yang digelar ini untuk menutup akhir 2024 dengan kemenangan, dan menyambut pemimpin baru Jawa Tengah dan di Kabupaten Kebumen yang akan dilantik pada 2025 mendatang.

“Kegiatan hari ini adalah rasa syukur kami sebagai relawan tim pemenangan ahmad lutfi tak yasin dan lilis zaeni kita mengadakan tasyakuran, alhamdulillah pak ahmad lutfi dan bu lilis terpilih menjadi gubernur dan bupati kebumen, ini hanya kegiatan tunggal dari kami koordinator kabupaten untuk seluruh relawan, yang ngadain Boloseno, tapi kita semuanya yang kita undang adalah relawan pak lutfi dan bu lilis,” ujar HM Tursino Ketua Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

Tursino atau akrab disapa mas Seno ini mengatakan usai agenda ini, kepanitiaan dan tim relawan pendukung Ahmad Lutfi-Taj Yasin dan Lilis-Zaeni secara resmi dibubarkan. Cita cita besar para relawan telah tercapai, dan berharap pembangunan di Jawa Tengah semakin maju.

” Ketua panitia pak Haji Ayub mengatakan bahwa setelah agenda ini kepanitiaan dan tim relawan dibubarkan,” jelasnya.

Seno menambahkan, untuk relawan Boloseno sendiri merupakan relawan agus bawah yang menginginkan pergantian kepemimpinan di Kabupaten Kebumen. Meskipun para relawan ini telah tersebar di hampir seluruh wilayah Kabupaten Kebumen, namun kedepan belum berfikir apakah relawan ini akan dibentuk menjadi Ormas atau tidak.

Menurutnya, hal tersebut harus dikomunikasikan terlebih dahulu dengan berbagai pihak yang memberi suport terhadap Boloseno.

“kalau Boloseno sendiri kita masih belum berpikir karena ini kan kemarin mengalir begitu saja keinginan Teman-teman untuk mengganti bupati sebenarnya kan, arus bawah menginginkan untuk pergantian bupati sehingga membentuk Boloseno, kita kedepan belum berfikir ini akan menjadi Ormas atau sebagainya, karena kita harus mengkomunikasikan kepada teman-teman yang lain yang kemarin sudah mensuport kami di Boloseno,” pungkasnya.(*)

By times7

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *