KEBUMEN, Times7.id,- Unit Pengelola Pajak Daerah (UPPD) Samsat Kebumen menggandeng GP Ansor Kebumen guna mengingatkan para wajib pajak agar taat membayar pajaknya. Kerjasama ini berdampak positif dengan meningkatnya pendapatan pajak setiap tahunnya.

Kepala UPPD Samsat Kehumen Budi Prasetyo, SE melalui Kepala Unit Pengelola Pajak Daerah (UPPD) Kepala Seksi (Kasi) Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Irawan saat ditemui Selasa, (26/09/23) menuturkan ada sekitar 25 petugas dari GP Ansor Kebumen yang setiap hari bertugas mengingatkan para wajib pajak secara door to door. Kerjasama ini sudah berlangsung sekitar lima tahun.

Para petugas yang berasal dari GP Ansor Kebumen ini diberikan surat tugas resmi untuk melakukan penagihan ke wajib pajak. Namun, mereka tidak diperkenankan untuk memungut langsung pajak dari masyarakat, dan hanya memberikan surat serta mengedukasi masyarakat agar segera membayar pajak kendaraannya.

” Mereka sebenarnya tidak menagih,  karena dia tidak boleh memungut langsung  atau membawa STNK, kecuali wajib pajak titip ke petugasnya ya silahkan,  tapi itu diluar kita sebenernya, kalau terjadi hilang atau apa, menjadi tanggung jawab masing-masing,” ucapnya.

Terlebih saat ini, tunggakan pajak kendaraan di Kabupaten Kebumen mencapai Rp 51,7 milyar atau sejumlah 111 ribu kendaraan. Dengan tunggakan sebesar itu, UPPD Samsat Kebumen telah melakukan berbagai upaya, salah satunya bekerjasama dengan GP Ansor Kebumen.

Selain itu, ada layanan Samsat keliling dan pelayanan Samsat di Kecamatan Gombong dan Kecamatan Ayah. Begitu juga pelayanan Samsat Budiman yang bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

” Tunggakan pajak kendaraan di Kebumen cukup besar, mencapai Rp 111 milyar, atau sekitar 51 ribu kendaraan yang menunggak pajak, sedangkan upaya yang sudah dilakukan adalah layanan door to door kerjasama dengan Ansor, titik layanan di Gombong dan Ayah, Samsat keliling dan ada juga Samsat Budiman,” Jelasnya.

Menurutnya, dengan adanya kerjasama dengan GP Ansor Kebumen sangat membantu untuk meningkatkan penerimaan pajak di Kebumen. Bahkan, kerjasama serupa juga dilakukan di Samsat lain, di luar Kabupaten Kebumen.

Ia juga mengingatkan kepada masyarakat, untuk taat membayar pajak. Apalagi, pajak merupakan modal besar dalam pembangunan suatu daerah.

” Ya sangat terbantu dengan adanya kerjasama dengan  Ansor, apalagi petugas yang ada di Samsat Kebumen juga terbatas,” pungkasnya.

Sementara itu terpisah, Ketua GP Ansor Kebumen Mudzakir menyampaikan anggotanya tidak melakukan penagihan pajak. Mereka hanya bertugas mengantarkan surat.

Kerjasama ini sudah berlangsung cukup lama, bahkan sebelum era kepemimpinannya. Anggotanya, tidak hanya mengantar saja, tapi juga memastikan surat tersebut sampai.

“Kita tidak nagih. Tapi cuma dilibatkan untuk bantu antar surat. Sudah lama, saya melanjutkan. Sebelum masa saya sudah ada. Ada berapa ya, saya lupa. 20 lebih. Kami lengkap, tidak hanya antar. Tapi pemberitahuan memastikan surat sampai,” Jelasnya.

By times7

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *