KEBUMEN, Times7.id,- Siap untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Kebumen, Bupati Petahana Arif Sugiyanto kembali mendaftarkan diri ke DPD PKS Kebumen. Pengembalian formulir pendaftaran ke Kantor DPD PKS dilakukan dua hari jelang penutupan pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati.
PKS merupakan salah satu partai politik pengusung pasangan Arif – Rista pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kebumen 2020 lalu. Hal inilah yang menjadi salah satu pertimbangan Arif Sugiyanto kembali mendaftarkan diri sebagai calon bupati di Partai PKS.
“Kami mngembalikan formulir pendfatran bakal calon bupati, semoga kembali berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera, yang kita harapkan kita bisa bergandengan bersama untuk kami kembali melangkah,” kata Arif Sugiyanto usai mennyerahkan formulir pendaftaran di Kantor DPD PKS, Senin (15/7/2024).
Meski terkesan santai, Arif mengatakan semua pendaftaran bakal calon bupati maupun wakil bupati pasti memiliki tujuan yang baik yaitu untuk mengabdi ke masyarakat Kabupaten Kebumen. Sehingga tidak perlu kemrungsung atau terburu-buru dalam melangkah.
“Jadi politik itu santai, pelan, step by stepnya nggak usah kemrungsung. Semua akan ada jalannya karena semua tujuannya insyallah ke arah yang baik untuk mengabdi kepada masyarkat di Kabupaten Kebumen,” ungkapnya.
Ketika ditanya terkait dengan jumlah kursi legislaitf yang dimiliki PKS saat ini hanya 2 kursi, Arif Sugiyanto menjelaskan bahwa berapapun jumlah kursinya itu sangat penting.
“PKS punya dua kursi itu sangat penting. Mau satu atau dua semuanya penting untuk kita rangkul, berkoalisi bersama demi Kebumen yang lebih baik,” jelas Arif.
Selain ke PKS, pihaknya mengaku masih menjalin komunikasi dengan berbagai partai politik lain sembari menunggu keputusan atau rekomendasi parpol. Dari 9 parpol, Arif mengatakan telah menjalin komunikasi dengan 7 parpol lainnya. Namun ARif tidaak mau keburu jumawa sebab hingga saat ini surat rekomendasi parpol tersebut belum didapatkan.
“Partai lain masih kita tunggu. Kalau dijawab sekarang, kertas rekomendasinya belum saya pegang, jadi nanti terkesan jumawa. Lebih baik kita fokus dengan hari ini seperti ke PKS. Kemungkinan besok ke PKB ya tidak apa-apa, ke Nasdem ya tidak apa-apa juga. Semuanya serba mungkin,” tuturnya.
Seperti diketahui, belum lama ini Arif Sugiyanto juga telah mengikuti fit and proper test di PDI-P. Ia pun mengaku telah menjalani dengan baik saat uji kelayakan dan kepatutan tersebut. Bahkan dari hasil survei Pandawa Research, kepuasana masyarakat tehadap kepemimpinannya hingga 90%.
“Tinggal bagaimana nanti partai memberikan support ke kami. Alhamdulillah PDI-P juga mengadakan survei. Surveinya dari Pandawa ini tidak jauh beda dari LSI bahkan tingkat kepuasannya sampai 90%. Insyaallah cukup baik,” kata Arif.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Kabupaten Pramono menginformasikan kepada wartawan bahwa pihaknya telah menerima tiga pendaftar untuk bakal calon bupati maupun wakil bupati. Sedangkan masa pendaftaran bakal calon kepala daerah di DPD PKS Kebumen paling akhir tanggal 17 Juli 2024.
“Ada 3 yang sudah mendaftar, dua merupakan calon bupati, yaitu Lilis Nuryani dan Arif Sugiyanto, lalu Zaeni Miftah untuk bakal calon wakil bupati. Jadi dua hari lagi kami tutup pendaftaran untuk pencalonan bupati atau wakil bupati lewat PKS,” jelas Pramono.
Adapun proses penjaringan dari DPD PKS, Pramono menjelaskan bahwa semua pendaftar yang masuk akan diolah terlebih dahulu di internal sebelum diserahkan kepada DPW PKS di tingkat provinsi. Selain itu, DPD PKS Kabupaten Kebumen juga memiliki tim survei internal di mana hasilnya akan disampaikan ke DPW.
“Untuk hasil kami dilibatkan tapi tidak 100%, mungkin ya sekitar 25%, sisanya DPW dan DPP yang menentukan,” pungkasnya.(*)