KEBUMEN, Times7.id,- Ribuan masyarakat dari berbagai penjuru tumpah ruah di Alun-alun Karanganyar, Kebumen, Kamis (12/10) malam. Masyarakat yang didominasi kaum muda ini datang untuk menikmati konser bertajuk BUGARFEST.
Grup band Aftershine menjadi magnet dalam kegiatan tersebut. Kedatangan band asal Sleman, Jogja itu mampu menyedot perhatian penonton. Penampilannya di Kebumen merupakan bagian dari Aftershine Tour 2023. Tak hanya itu, konser ini juga dimeriahkan band Fly Away dan Beda Frekuensi.
Konser bertajuk BUGARFEST tersebut digelar wadah relawan Ganjar Pranowo bernama Bugar alias ‘Kebumen Untuk Ganjar’. “Kami tentu bangga, masyarakat begitu antusias. Dari berbagai daerah tadi datang. Perhitungan kasar penonton yang datang 15 ribu,” jelas Ketua Panitia BUGAFEST, Akhmad Khusni Mubarok.
Sejak petang para penonton sudah tampak memadati Alun-alun Karanganyar. Acara dimulai sekitar pukul 19.30 WIB dengan penampilan band pembuka Beda Frekuensi. Para penonton tampak larut dalam alunan musik. Terlebih ketika Band Aftershine membawakan lagu-lagu bernuansa romantisme.
Teriakan ‘Ganjar Pranowo Presiden’ dari penonton sempat menggema dalam konser tersebut. Beberapa penonton juga tampak membuat coretan dalam secarik kertas bertuliskan ‘Pak Ganjar Kapan ke Kebumen’. Disela kegiatan, dilakukan deklarasi dari kalangan milenial untuk Ganjar Pranowo.
Lebih lanjut, Khusni mengatakan bahwa konser digelar hanya untuk hiburan semata alias pesta rakyat. Dia bersyukur rangkaian kegiatan dari awal sampai akhir berlangsung aman dan kondusif. “Tak disangka penonton membludak. Tentu kami ucapkan terimakasih juga kepada pihak keamanan yang ikut menjaga keamanan, sehingga acara berlangsung aman,” ucapnya.
Terpisah, Koordinator Bugar Kebumen Prasetyo Panggih mengatakan, wadah relawan Bugar dibentuk tak lain guna memudahkan koordinasi antar relawan Ganjar di Kebumeb dalam menghadapi Pemilu 2024. Bugar, kata Panggih, juga dibentuk sebagai ruang untuk menyamakan persepsi tentang sosok Ganjar Pranowo. “Ya, kami sengaja buat wadah relawan agar mudah bersilaturahmi, terutama bagi masyarakat yang begitu cinta kepada Pak Ganjar. Kalangan petani, pedagang pengusaha, milenial dan elemen lain kumpul,” jelas Panggih.