PURWOREJO, Times7.id,- Ada yang berbeda di saat digelarnya hajatan oleh Kepala Desa Ukur dari Kecamatan Grabag Purworejo Jawa Tengah. Pasalnya, hajatan tersebut dihadiri oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang juga calon Presiden RI.
Meskipun, Ganjar hadir melalui zoom meeting, para warga dan juga pemilik hajat cukup puas, karena bisa melihat dan mendengarkan langsung pesan pesan yang disampaikan oleh Calon Presiden yang dijagokan oleh Partai Perindo. Bahkan, ribuan warga tampak hadir, untuk menyaksikan langsung Gubernur Jawa Tengah Tersebut pada Senin malam, (14/08/2023).
Saat itu, Ganjar yang sebelumnya ingin pulang ketempat kelahirannya di Kutoarjo, Purworejo, Jawa Tengah, ingin sekaligus menghadiri hajatan sunatan dan wayang kulit. Namun tiba tiba tidak bisa pulang, sehingga menyelenggarakan zoom meeting dengan tamu undangan sekaligus tim pemenangan Ganjar Pranowo Presiden Indonesia (GPRI).
Kepala Desa Ukirsari yang juga adik dari mas Gatot selaku tim pemenangan bidang pengerahan massa Ganjar Pranowo Presiden Indonesia (GPRI), memanfaatkan momen tersebut untuk berdialog.
Dalam dialog tersebut, Ganjar Pranowo menyampaikan permintaan maaf, karena tidak bisa hadir langsung dikarenakan ada tugas mendadak, dan dilanjutkan berkegiatan di Provinsi. Pihaknya berharap, meski hadir melalui zoom, tidak mengurangi rasa hormat kepada masyarakat.
Ia juga menyampaikan, pada 5 September mendatang akan selesai tugas menjabat Gubernur Jawa Tengah. Menurutnya, selama 10 diberikan mandat dari masyarakat, masih ada pekerjaan rumah yang belum tuntas, harapannya Gubernur yang akan menjabat nanti setelahnya, bisa lebih baik lagi dan membawa kemajuan bagi Jawa Tengah.
Ganjar juga menyampaikan kepada Bagus Saputro, anak yang dikhitan agar cepat sembuh, dan bisa beraktifitas kembali. Ia juga berpesan agar menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tua dan berguna bagi nusa dan bangsa.
“Saya menyampaikan Terima kasih telah mengundang saya yang kedua, kehadiran saya sekaligus rencananya bisa bertemu ngobrol disana tapi karena tidak bisa saya minta maaf, namun ingin saya sampaikan tanggal 5 September saya sudah selesai saya ingin pamitan sebenarnya dengan seluruh masyarakat dengan seluruh warga dengan seluruh keluarga yang selama ini selalu bekerjasama dengan sangat baik dan tentu 10 tahun diberikan amanah oleh masyarakat tidak mudah masih ada PR yang belum tuntas yang kita bereskan dan tentulah bapak ibu sekalian kalaulah ada selama ada tutur kata atau sikap yang tidak sesuai tentu saya mohon maaf dan mudah mudahan kita berdo’a nanti pilihan gubernur setelah saya mudah mudahan bisa mendapatkan gubernur yang jauh lebih hebat dari saya dan Jawa Tengah tambah maju sekali,” ucapnya melalui zoom meeting.
Sementara itu Tim Pemenangan Bidang Pengerahan Massa Ganjar Pranowo Presiden Indonesia (GPRI) Gatot Prayitno mengatakan berterima kasih kepada Ganjar Pranowo yang telah mau, hadir meskipun melalui zoom meeting. Lantaran kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan semua warga bisa memaklumi, dan mereka merasa puas karena bisa berdialog langsung.
Rencananya, dalam hajatan ini juga digelar pertunjukan wayang kulit semalam suntuk. Masyarakat yang hadir, menurutnya juga sepakat untuk mendukung Ganjar Pranowo, bisa terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia.
“Yang jelas yang disampaikan pak Gubernur di acara malam tasyakuran khitanan adik saya yang jadi kepala desa Widosari yaitu bapak Saruriyadi , beliau pak ganjar mau rawuh tapi berhubung ada acara yang tidak isa ditinggalkan beliau tidak bisa rawuh di acara tersebut, saya juga berterimakasih dengan beliau kerso bertemu tatap muka walaupun lewat zoom tapi semua warga sudah merasa puas dan warga semua siap mendukung buat beliau bapak ganjar pranowo buat jadi presiden RI, lantaran relawan relawan dan semua partai yang bisa bergabung nantinya pak ganjar bisa terpilih, begitu,” jelasnya.
Ribuan warga yang hadir menyambut baik zoom meeteng bersama calon presiden Partai Perindo, sekaligus berdialog dengan mas Ganjar. Warga berharap banyak kepemimpinannya Ganjar Pranowo jika terpilih jadi presiden berharap trans Jateng bisa masuk ke jalur selatan ketempat tempat wisata di pantai selatan.
Warga lain juga berharap normalisasi sungai yang menyebabkan banjir karena adanya pendangkalan dimusim penghujan. Adanya bandara NYIA Jogjakarta juga diharapkan jemaah haji bisa difasilitasi adanya asrama haji sehingga tidak jauh ke Boyolali cukup di Purworejo.
Dalam dialog tersebut ganjar menjawab satu persatu pertanyaan warga meski waktunya singkat, ganjar menyarankan untuk melaporkan ke akun Lapor Gub. Ganjar berjanji setelah selesai menjabat gubernur bisa digantikan gubernur yang lebih baik dari dirinya, sementara dalam pencalonannya jadi capres semoga bisa tercapai di 2024 nanti.